Dampak Negatif Sosial Media | Jauhkan Sosial Media dari Anak Umur 12 Tahun

Dampak Negatif dari Sosial Media.
Jauhkan Sosial Media dari Anak dibawah Umur 11 Tahun



Untuk saat ini saya masih ingin membahas tentang sosial media. Saya masih sangat penasaran dan masih sangat ingin tahu lebih dalam tentang sosial media yang mencangkup seluruh dunia melalui luar angkasa (satelit). Memang makin canggih saja manusia ini. Bisa membuat sebuah alat yang memungkinkan kita untuk berkomunikasi dengan oranglain dengan jarak yang jauh & waktu yang berbeda pula.
Semua barang yang berupa digital maupun non-digital pastinya ada dampaknya terhadap diri kita tersendiri. Hampir 1 miliar orang telah menggunakan akun Facebook.
Hampir 600 juta orang aktif dalam akun Facebooknya. Sementara Twitter memiliki 600 juta orang pengguna dan aktif sekitar 300 juta perharinya. Kita semua tidak tahu apa yang akan terjadi dimasa depan mendatang. Oleh karena itu kita harus mengantisipasinya. Saya memberikan saran kepada orangtua untuk tidak mengajarkan kepada anaknya yang berada dibawah umur 12 tahun untuk menggunakan jejaring sosial media. Jejaring sosial media memberikan dampak yang begitu luar biasa terhadap seseorang, bahkan orangtua renta sekalipun. Sosial media berfungsi untuk melakukan komunikasi dengan oranglain yang ada didunia ini dengan bantuan internet. Muncul banyak sekali jejaring sosial media di awal tahun 2003-2006. Dan seiring dengan terciptanya teknologi dan informasi yang terbaru, manusia semakin ingin untuk membuat sesuatu yang impossible. Dunia ini sekarang sudah memiliki Google, salah satu mesin telusur terbaik dan paling banyak digunakan dibumi. Diikuti dengan Yahoo Search. Sosial media sebaiknya digunakan untuk memuaskan rasa bosan saja disaat kita merasa sendiri dan kesepian. Oke sebaiknya saya langsung menuju ke intinya karena waktu yang terbatas.

Mengapa saya membuat sebuah artikel tentang dampak negatif dari sosial media ini? Karena sosial media yang digunakan saat ini telah disimpangkan atau disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Jadi berhati-hatilah dalam membuat sebuah akun/profil di sosial media.

Beberapa Dampak Negatif dari Sosial Media antaralain sebagai berikut :
  • Dapat Meningkatkan Kecanduan dalam Bersosial Media
Sosial Media juga dapat meningkatkan kecanduan seseorang loh. Seiring dengan berkembangnya pengguna internet dan handphone,  berkembang juga peningkatan kecanduan untuk bermain sosial media. Mereka (pengguna) selalu mengecek akun sosial medianya setiap hari, karena jika tidak mereka akan merasa gelisah dan pikirannya tidak tenang.
  • Dapat Meningkatkan Kerusakan Mata

Seseorang yang selalu memandangi layar handphone atau laptopnya, maka orang tersebut akan terkena radiasi dari layar gadgetnya tersebut. Radiasi yang berketerusan dapat menimbulkan efek seperti pusing, sakit mata, sampai dengan rabun. Jadi batasilah waktu dalam berinternet. Internet itu sebenarnya bahaya loh.

  • Malas Belajar

Seseorang yang kecanduan dalam menggunakan sosial media pastinya akan terus menerus melakukan hal tersebut. Hal itu berdampak pada malas belajar bagi seseorang. Batasilah waktu dalam melakukan sosial media di internet ya. Jangan lupa untuk beribadah kepada Allah.

  • Kurang Bersosialisasi Dengan Lingkungan Sekitar
Walaupun namanya adalah Sosial Media, tetapi belum tentu penggunanya dapat bersosial dengan lingkungan sekitar? Orang yang sering mengguankan jejaring sosial sepanjang hari akan merusak hubungan lingkungan sekitar. Jika anda perhatikan, banyak remaja yang tidak akrab dengan lingkungan sekitar. Seiring waktu, banyak anak yang dulunya sering bermain dengan temannya, kini beralih ke sosial media. Dan parahnya lagi, sosial media seperti Facebook menawarkan para penggunanya untuk bermain di sosial media tersebut. Itulah yang utama mengapa anak-anak sekarang memilih Facebook sebagai layanan medianya. Dapat anda lihat juga, penerimaan jasa untuk bermain Playstation juga mulai sepi dikarenakan maraknya bermain game di internet.

  • Lupa Beribadah

Selaku umat muslim, saya turut prihatin dengan maraknya penggunaan sosial media dikalangan umum. Sosial media kini menjadi kegiatan top dalam kehidupan sehari-hari di Indonesia. Ditambah dengan penjualan gadget yang sangat murah dan difasilitasi dengan internet, membuat seseorang menjadi ingin membeli gadget tersebut. Mereka yang sering meluangkan waktu untuk bermain game dan bersosial media pastinya akan lupa akan ibadah, bahkan mereka tak sadar bahwa mereka belum mandi. Itulah remaja dijaman sekarang.

  • Kurang Makan
Kurang beribadah, kurang bersosialiasi dengan lingkungan sekitar, kurang belajar, dan sekarang kurang makan. Banyak sekali dampak positif sosial media bagi masyarakat di Indonesia. Tetapi lebih banyak mana dampak negatifnya terhadap masyarakat Indonesia?  Indonesia adalah negara dengan populasi terbanyak ke-4 didunia setelah Amerika. Didalam angka kelahiran yang makin berkembang, makin banyak juga warga negara Indonesia yang menjadi remaja. Dan remaja itu tumbuh menjadi remaja yang kuat dan memerlukan sesuatu. Disitulah internet dan jejaring sosial mereka gunakan untuk menghabiskan waktunya, terutama jika liburan. Waktu yang mereka luangkan itu menghabiskan waktunya untuk makan.
  • Menghamburkan Uang

Jika para remaja tidak mempunyai gadget dirumahnya, tetapi masih memiliki uang, mereka pasti akan mengguankan uang tersebut untuk bermain ke warnet. Di warnet inilah ia menghamburkan uangnya. Ia memberikan hampir seluruh uangnya untuk bermain internet. Andai saja tarifnya adalah Rp.3.000/jam, maka 3 jam berarti Rp.9.000. Itu adalah angka yang fantastis untuk seorang anak dibawah umur 12 tahun. 
Uang Rp.9000 itu sangatlah mahal mengingat melemahnya rupiah. Tak lupa untuk para gamer yang tidak memiliki gadget dirumahnya, ia sesekali akan membeli Cash atau Voucher untuk mengisi uang di game yang ia mainkan tersebut untuk dibelikan apa yang mereka perlukan. Sesekali tidak apa, tetapi nantinya remaja tersebut akan berusaha untuk membeli Voucher itu lagi dan lagi.

Itulah yang dapat saya sampaikan pada artikel ini. Gunakanlah internet dan jejaring sosial media dengan baik yang benar. Apakah kalian tahu, jejaring sosial media juga dapat membuat uang loh! Jadi apakah anda tertarik? Lupakan apa yang kau lakukan di jejaring sosial media dan anda bisa bekerja secara online dimanapun! Untuk orangtua, sekali lagi saya ingatkan untuk tidak memberikan kesempatan anak dalam mengelola jejaring sosial media. Karena jejaring sosial media juga dapat menimbulkan efek yang sangat berbahaya bagi anak anda. Sudah banyak diberita kasus penculikan yang berasal dari jejaring sosial. Bila anda tertarik dengan artikel ini, saya harap untuk melakukan share kepada siapapun. Bahwa hal ini jangan disepelekan. Terimakasih telah menikmati artikel dari Write Art880, semoga anda dapat terinspirasi dari artikel yang telah saya berikan.

Komentar